Nama Proyek | : | Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Semarang Barat |
Investasi Total | : | RP. 900 Milyar |
Sumber APBN-APBD | : | – |
Sumber Swasta | : | – |
Sumber Belum Ditentukan | : | – |
Skema Pendanaan | : | KPBU |
Lokasi | : | Semarang, Jawa Tengah |
Penanggung Jawab Proyek | : | PDAM Kota Semarang |
Rencana Mulai Konstruksi | : | Januari 2018 |
Rencana Mulai Operasi | : | Desember 2020 |
Status Terakhir | : | Sesuai dengan instruksi Wakil Presiden pada Juni 2015, saat ini sedang dilakukan koordinasi untuk penetapan skema pendanaan yang akan diterapkan dalam proyek ini. Direktorat Pengembangan SPAM Kementerian PUPR telah membuat quick review atas perbandingan skema KPBU dan pendanaan pemerintah pusat-pemerintah daerah. Atas hasil tersebut, Menteri PUPR meminta arahan lebih lanjut dari Menteri Koordinator Bidang Perekonomian dalam menentukan skema pendanaan yang akan dipilih. Pengambilan keputusan atas skema pendanaan direncanakan akan dilakukan dalam Rapat Tingkat Menteri KPPIP. Sebagai dampak dari perubahan regulasi dengan terbitnya Peraturan Pemerintah No. 122/2015 dan Peraturan Menteri PUPR No. 19/2016, apapun skema pendanaan yang nantinya terpilih, PJP /PJPK yang baru dari proyek SPAM Semarang Barat adalah PDAM Kota Semarang. |
Deskripsi Proyek
SPAM Semarang Barat adalah proyek pembangunan SPAM yang direncanakan sebagai pilot project SPAM dengan skema pendanaan KPBU di Indonesia. SPAM Semarang Barat akan menyelesaikan permasalahan krisis air bersih dan penurunan permukaan tanah karena penggunaan air tanah di Kota Semarang.