Mayoritas pemudik masih menggunakan moda jalan sebagai pilihan.  Pada arus mudik tahun 2019, setidaknya ada 1.468 km jalan tol yang siap dilalui pemudik jelang lebaran nanti.  Jalan tol tersebut terdiri dari Jalan Tol Trans Jawa sepanjang 965 km dan Jalan Tol Trans Sumatra sepanjang 503 km. Untuk jalan Tol Trans Jawa sepanjang 965 km telah siap digunakan ditambah ruas tol fungsional yaitu Tol Pandaan – Malang seksi 1 – 3 (31 Km) yang menjadi sirip Jalan Tol Trans Jawa. 

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono menyatakan akan berupaya optimal agar masa mudik tahun 2019 lebih baik dari tahun sebelumnya, baik dari sisi keamanan, keselamatan, dan kenyamanan. Bahkan, untuk menjaga kenyamanan dan kelancaran arus mudik, seluruh pekerjaan perbaikan dan pembangunan jalan, baik tol maupun non tol akan dihentikan pada H-10 Lebaran hingga H+10 Lebaran. Penghentian sementara tersebut, termasuk pada proyek pembangunan Jalan Tol Layang Cikampek II . Sedangkan, jumlah lajurnya akan difungsikan seperti semula yakni 4 lajur untuk masing-masing arah. 

“Pada lokasi pekerjaan Jalan Tol Layang Cikampek II akan dikembalikan 4 lajur dan dibersihkan. Untuk antisipasi kemacetan, kami juga tengah mengkaji dampak dari pemindahan Gerbang Tol Cikarang Utama ke GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama yang bertujuan memecah arus kendaraan yang ke menuju Tol Cikampek-Palimanan dan yang ke Tol Purwakarta-Bandung-Cileunyi,” ungkap Basuki Hadimuldjono, Sabtu (4/5).1

Di sejumlah titik Jalan Tol Trans Jawa juga telah disiapkan Tempat Istirahat (TI) dan Pelayanan (TIP) sebanyak 71 unit rest area (55 rest area operasi dan 16 rest area konstruksi).

Di sisi lain, untuk Jalan Tol Trans Sumatera yang siap digunakan untuk Mudik Lebaran 2019 adalah sepanjang 503 km, yang terdiri dari Tol Operasional sepanjang 278 km yakni TolBakaheuni-Terbanggi Besar (140,9 Km), Palembang-Indralaya (21,93 Km), Medan-Binjai Seksi 2 & 3 (10,46 Km), Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (62,11 Km) dan Belawan-Medan-Tanjung Morawa (42,7 Km). 

Kementerian PUPR berencana akan membuka tol Fungsional sepanjang 225 km, yaitu: Tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang 189 km, Kayuagung-Palembang-Betung 33 km, dan Medan – Binjai Seksi 1 2,8 km. Pada Jalan Tol Trans Sumatera terdapat 1 Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) di Ruas Bakauheni – Terbanggi Besar KM 20+700.

Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR, terus dilakukan pemantauan secara rutin jalan tol ruas Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung hingga H-10 perayaan Idul Fitri 1440 Hijriah.