Percepat Penyelesaian Tol Cinere-Jagorawi, KPPIP Turun Ke Lapangan dan Kumpulkan Pemangku Kepentingan
- On 15/09/2022
Depok, 9 September 2022— Percepat penyelesaian pembangunan Jalan Tol Cinere-Jagorawi (Cijago) Seksi III yang merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) terus dilakukan oleh Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP). Salah satunya dengan melakukan kunjungan lapangan dan menggelar rapat koordinasi dengan semua pemangku kepentingan untuk menginventarisasi berbagai persoalan dan menetapkan solusi atau langkah-langkah penyelesaian.
Asisten Deputi Percepatan dan Pemanfaatan Pembangunan selaku Sekretaris Tim Pelaksana KPPIP Suroto mengungkapkan, Jalan Tol Cinere Jagorawi Seksi 3 ini sangat dinanti penyelesaiannya karena akan tersambung secara fungsional juga dengan jalan tol Cinere-Serpong. Guna mendorong penyelesaian konstruksi dan pengoperasiannya maka perlu dilakukan monitoring dan debottlenecking penyelesaian permasalahan-permasalahan di lapangan.
Menurut Kepala Divisi Sektor Jalan, Transportasi dan Sumber Daya Air PMO KPPIP Djoko Wibowo, pengadaan lahan merupakan salah satu kendala utama yang dihadapi dalam pelaksanaan konstruksi, sehingga diperlukan percepatan penyelesaian kendala di Jalan tol Cijago Seksi III yang ditargetkan selesai pada Oktober 2022 ini untuk seksi 3a.
Pada kesempatan tersebut telah dilakukan koordinasi untuk upaya percepatan pengadaan lahan dengan dihadiri oleh perwakilan dari Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Asisten Deputi Kerjasama Investasi Pemerintah dan Badan Usaha), Kementerian ATR/BPN (Kepala Kantor Pertanahan Kota Depok), Kementerian PUPR (Ketua Satgas Percepatan Pembangunan PSN; Sekretaris Badan Pengawas Jalan Tol; Kepala Satuan Kerja Pengadaan Tanah Wilayah I; dan PPK Pengadaan Tanah Jalan Tol Cinere –Jagorawi), Kementerian Agama (Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf; Kepala Kantor Wilayah Provinsi Jawa Barat; Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Depok), Pengadilan Negeri (Panitera Pengadilan Negeri Depok) dan Badan Usaha (PT. Trans Lingkar Kita Jaya).
“Semua pemangku kepentingan sepakat melakukan percepatan dan optimis penyelesaian pembebasan lahan dalam waktu dekat bisa berjalan. Status lahan yang butuh percepatan pembebasan terdiri dari tanah wakaf, tanah konsinyasi dan tanah yang masih berproses di BPN,” ujar Djoko Wibowo saat memimpin Rapat Percepatan Proses Pengadaan Tanah PSN di Kota Depok (9/9).
Sebagai upaya penyelesaian pembebasan tanah wakaf semua pemangku kepentingan sepakat langkah yang dikedepankan adalah musyawarah dengan mediasi oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Depok dan optimis menemukan jalan keluar sehingga pembebasan lahan bisa segera dilakukan sehingga proses konstruksi bisa segera dilaksanakan. Sementara untuk tanah konsinyasi diharapkan prosesnya bisa berjalan dengan baik tanpa harus ada eksekusi dan pengamanan. Sedangkan penyelesaian tanah yang masih berproses di BPN, Kepala Kantor Pertanahan Kota Depok secepatnya akan mengeluarkan Daftar Nominatif untuk 41 bidang dan akan dilanjutkan prosesnya oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pengadaan Tanah Jalan Tol Cinere-Jagorawi.
Sebagai informasi, Jalan Tol Cinere-Jagorawi (Cijago) sepanjang 14,64 km merupakan jalan bebas hambatan yang diharapkan dapat mengurai kemacetan di Jalan Raya Bogor ke arah Depok atau sebaliknya. Saat ini, seksi 1 jalan tol ini (Raya Bogor – Jagorawi sepanjang 3,8 km) telah beroperasi sejak 2012. Sementara Seksi 2 (Kukusan – Raya Bogor sepanjang 5,5 km) telah beroperasi September 2019 dan Seksi 3 (Limo – Kukusan sepanjang 5,5 km) dalam proses pembebasan lahan dan konstruksi.