Jalan Tol Pandaan-Malang sampai seksi 4 jalur Singosari-Pakis resmi beroperasi mulai hari ini. Selama masa sosialisasi, PT Jasa Marga menggratiskan jalan tol tersebut hingga enam hari ke depan. Pengoperasian ruas seksi 4 berdasarkan Keputusan Menteri PUPR No 1026/KPTS/M/2019, tentang Penetapan Pengoperasian Jalan Tol Pandaan-Malang Seksi 4 (Singosari-Pakis).

Dirut PT Jasa Marga Pandaan-Malang Agus Utomo menyatakan untuk sementara, ruas tol sepanjang 4,75 km tersebut dioperasikan tanpa tarif (Rp 0,-) dalam rangka memberikan sosialisasi yang lebih optimal kepada masyarakat.

“Tarif tol akan mulai diberlakukan pada Kamis, 7 November 2019 pukul 00.00 WIB dengan besaran tarif tol sesuai dengan Keputusan Menteri (Kepmen) Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Nomor 1027/KPTS/M/2019 tentang Penetapan Golongan Jenis Kendaraan Bermotor dan Besaran Tarif Tol Pada Jalan Tol Pandaan-Malang,” ungkap Agus, pada Jumat (1/11/2019).1

Agus menambahkan pengguna jalan dari wilayah Pandaan yang keluar di gerbang tol (GT) Pakis, tetap membayar tarif tol asal gerbang hingga gerbang tol Singosari. Hal ini juga berlaku untuk arah sebaliknya, kendaraan yang masuk dari GT Pakis keluar di gerbang tol wilayah Pandaan hanya membayar tarif tol dari GT Singosari.

PT Jasa Marga akan akan terus mensosialisasikan beroperasinya Jalan Tol Pandaan-Malang seksi 4 (Singosari-Pakis) dengan menyebarkan informasi melalui media sosial, spanduk, dan Variable Message Sign (VMS).

Seperti diketahui, Pembangunan Jalan Tol Pandaan-Malang Seksi 4 Singosari-Pakis sepanjang 4,75 km ini telah selesai 16 Oktober 2019 ditandai dengan diterbitkannya Sertifikat Laik Operasi No PB 0201-Db/986 dari Direktorat Jenderal Bina Marga dan telah digunakan sebagai jalan fungsional untuk membantu kelancaran arus mudik dan balik selama libur Lebaran tahun 2019.

Dengan beroperasinya seksi 4, Jalan Tol Pandaan-Malang telah mengoperasikan 35,375 km dari total 38,488 km panjang jalan tol. Sedangkan, untuk seksi 5 (Pakis-Malang) sepanjang 3,113 km masih dalam tahap konstruksi.